Artikel tentang IORA Sebagai Media Pariwisata dan Pertukaran Kebudayaan
IORA Sebagai Media Pariwisata dan Pertukaran Kebudayaan
Oleh : Rizka Ramadibta
Wisata adalah seseorang atau sebuah grup travel yang pergi ke suatu tempat untuk liburan , menikmati keindahan alam , berbisnis , mengunjungi keluarga atau lainnya . Salah satu organisasi wisata internasional , WTO ( World Tourism Organization) mendefenisikan bahwa wisata sebagai “ Sebuah aktivitas dari seseorang untuk menetap di luar tempat kebiasaan mereka , berbisnis dan tujuan lainnya “. Sedangkan , Mchintosh menyatakan bahwa wisata sebagai “ Jumlah penindakan dan hubungan yang timbul dari interaksi wisatawan , bisnis , pemerintahan , komunikator dalam proses menarik perhatian pengunjung “ . Wisata adalah sebuah gabungan dari aktivitas , layanan , dan industri yang memberikan pengalaman perjalanan .
Setiap orang dapat melakukan ini , mulai dari anak - anak , remaja hingga dewasa . Inonesia mempunyai banyak tempat untuk dikunjungi . Dua diantaranya adalah Jam Gadang di Bukittinggi dan Lubang Mbah Soero di Sawah Lunto sebagai tempat bersejarah . Kita dapat melakukan wisata di berbagai tempat bukan hanya di tempat bersejarah , tapi juga di tempat rekreasi , seperti TMII ( Taman Mini Indonesia Indah ) , Kebun binatang , dan lainnya . Itu semua juga dapat menambah pengetahuan kita . Mengapa ? Karena ketika kita melakukan wisata ke tempat bersejarah atau rekreasi , kita akan tau tentang sejarah tempat tesebut dan juga tau bagaimana cara melestarikan tempat tersebut .
Berwisata tidak hanya dilakukan oleh orang domestik saja tetapi juga orang asing . Orang asing datang ke Indonesia untuk melihat bagaimana keindahan Indonesia , bagaimana keunikan budayanya , seperti Bali dengan Tarian Kecaknya , Padang dengan masakan Rendangnya . Jadi , setiap orang harus menjaga setiap budaya yang ada di daerah mereka .
Berwisata adalah proses pertukaran ide , itu berarti bahwa kita akan mendapatkan banyak keuntungan , contohnya , ketika kita mengunjungi nergara lain , kita dapat melihat dan mengikuti kebudayaan positif dari negara tersebut , seperti antre , berpikir luas , menjelajahi teknologi baru dan lebih disiplin .
Berwisata juga dapat meningkatkan ekonomi Indonesia . Mengapa ? Jika orang asing datang ke Indonesia , contohnya ke Raja Ampat . Raja Ampat adalah salah satu tempat terindah di Indonesia , jika banyak orang asing datang ke tempat tersebut , orang asing tersebut akan mengeluarkan banyak uang untuk visa dan membayar tempat tinggal mereka di Indonesia . Jadi,ayo jadikan Indonesia menjadi negara populer dengan memperkenalkan Indonesia ke seluruh dunia atau dengan melakukan festival kebudayaan di negera lain .
Saat ini , banyak orang Indonesia yang berwisata ke luar negeri.Sebaliknya,orang asing juga mengunjungi dan berwisata ke Indonesia . Ini dikaernakan pertukaran kebudayaan atau pertukaran akulturasi . Contoh lainnya adalah pertukaran pelajar . Salah satu tujuan pertukaran pelajar adalah untuk memperkenalkan kebudayaan dari negara masing - masing . Di luar negeri , Siswa Indonesia mensosialisasikan kebudayaan Indonesia seperti tarian tradisional , bahasa , makanan , sejarah peninggalan , dan lainnya . Mereka tidak hanya mensosialisasikan kebudayaan , tetapi juga mempelajari kebudayaan negara tersebut , seperti bahasa , teknologi , atau lainnya . Ketika siswa tersebut kembali ke Indonesia , mereka akan membawa pengetahuan dari kegiatan yang mereka lakukan , sama seperti orang asing yang kembali ke negara asalnya . Orang asing tersebut tidak hanya belajar di indonesia , tetapi mereka juga berbagi pengetahuan kepada teman - temannya . Ketika mereka kembali ke negara asalnya , mereka juga akan berbagi pengalaman selama mereka belaajar dan berkunjung ke Indonesia .
Pertukaran kebudayaan dapat dilakukan dimana saja . Salah satu contohnya adalah masuknya kebudayaan asing ke Indonesia . Itu semua dapat dikarenakan karena : Acculturation , Mimics Attitude ( dressing for example ) , Induvidualism , Pragmatism , Materialism , Hedonism , Consumerism , dan lainnya . Masuknya budaya asing ke Indonesia bukanlah hal yang buruk , itu semua tergantung cara kita menanggapinya . Begitu juga sebaliknya , masuknya kebudayaan Indonesia ke negara lain bukanlah hal yang buruk . Kenapa ? Karena setiap manusia berhak mengetahui kebudayaan yang ada disekeliling negaranya . Jadi , Indonesia sebagai negara yang mempunyai beraneka ragam kebudayaan harus melestarikan kebudayaannya karena kebudayaan itu adalah sebuah identitas suatu negara .
Komentar
Posting Komentar